Inilah...Mitos dan Fakta Tentang Bunga Kamboja

Inilah..Mitos dan Fakta Tentang Bunga Kamboja - Bunga kamboja atau disebut juga bunga kemboja merupakan bunga yang sering ditemukan di tempat pemakaman. Sebenarnya kamboja adalah jenis tanaman hias yang biasa ditanam di pekarangan rumah. Bunga kamboja berasal dari Amerika Tengah dan diperkirakan kamboja baru masuk ke Indonesia saat terjadi penjajahan. Bagaimana kisah perjalanan kamboja hingga menjadi bunga di kuburan? Mari disimak...
Mitos dan Fakta Tentang Bunga Kamboja

Fakta Bunga Kamboja


Kamboja atau plumeria ditemukan oleh Charles Plumier (1646-1706) seorang ilmuwan berkebangsaan Perancis. Walaupun memiliki nama kamboja, bunga ini sebenarnya tidak ada hubungannya dengan negara Kamboja. Bunga kamboja adalah bunga dengan mahkota bunga berwarna putih, di tengah bunganya berwarna kuning. Ada juga jenis yang mahkotanya berwarna merah keunguan. Tinggi pohonnya dapat mencapai 6 meter. Daunnya berwarna hijau tua, tebal dan bentuknya lonjong. Bunga kamboja hampir sepanjang tahun selalu berbunga. Biji kamboja berbentuk bulat lonjong mirip biji petai. Biji ini merupakan cikal bakal dari tumbuhan kamboja yang baru. Namun pada saat ini jarang orang yang menanam kamboja menggunakan bijinya. Saat ini kamboja lebih mudah dikembang biakkan dengan stek batang.

Mitos Bunga Kamboja


Bunga yang sering dikira berkerabat dengan adhenium ini menurut cerita masyarakat terdahulu merupakan jelmaan dari seorang gadis. Gadis tersebut sedih karena kehilangan kekasihnya, sehingga ia memutuskan menunggu dan  menemani kekasihnya yang telah meninggal di pusaranya. Hingga suatu hari gadis tersebut pun meninggal dunia. Kemudian tumbuhlah pohon kamboja di tempat gadis itu meninggal. Setiap hari ia menggugurkan bunga nya tepat diatas pusara. Karena mitos inilah bunga kamboja juga disebut bunga kesetiaan. Di Pulau Jawa, kebanyakan kamboja tidak di tanam di pekarangan rumah karena di percaya dapat mengundang roh jahat. Sedangkan di Pulau Dewata kamboja ditanam di sudut-sudut halaman rumah, di pura dan digunakan sebagai bunga persembahan. Masyarakat Bali sangat menyukai bunga kamboja. Di Cina dan Korea bunga kamboja dikeringkan, kemudian digunakan sebagai teh. Ada juga yang beranggapan jika kita menemukan bunga kamboja yang memiliki jumlah mahkota 4 atau 6 maka ia bisa mendatangkan rezeki.

Demikianlah cerita singkat Mitos dan Fakta Tentang Bunga Kamboja, semoga bermanfaat..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar